https://drive.google.com/file/d/0B7XmPZt-WsUKRG5qZU5IdG8zQkk/view?usp=sharing
Selasa, 10 Oktober 2017
Selasa, 03 Oktober 2017
Manajemen Produksi Bab 3 Desain Produk Terstruktur
MANAJEMEN PRODUKSI
DISUSUN OLEH:
DEWI INDRIANI 1605160235
HARNITIA NISMI 1605160259
MUHAMMAD
RIZKY 1605160230
RIALDI SUPRIYATNA 1605160265
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
TAHUN AJARAN 2017/2018
1. Melakukan
promosi , melakukan diskon, melakukan inovasi produk, melakukan diferensiasi,
merumuskan ulang strategi bisnis, memperluas wilayah pemasaran, menambah fitur
produksi melakukan launching produk di televisi. Kelompokkan strategi diatas
kedalam tahapan siklus hidup produk!
Jawaban :
Tahapan Perkenalan
|
Tahapan Pertumbuhan
|
Tahapan Kedewasaan
|
Tahapan Kemunduran
|
Melakukan promosi
|
Memperluas wilayah pemasaran
|
Melakukan inovasi
|
Merumuskan ulang strategi bisnis
|
Melakukan launching produk di televisi
|
Melakukan deferensiasi
|
||
Melakukan diskon
|
|||
Mempermudah fitur produk
|
2. Anda
sebagai seorang produsen makanan siap saji, ingin menciptakan makanan yang
mampu memenuhi selera konsumen Indonesia. Medan sebagai daerah yang memiliki
penduduk yang multikultur merupakan pangsa pasar yang sangat potensial. Jika
anda ingin membuka usaha makanan siap saji di Medan, usaha apakan yang sesuai ?
Jelaskan
secara jelas produknya, segmentasi pasar sasarannya, kemudahan memperoleh bahan
bakunya.
Jawaban :
1) Usaha
apakah yang sesuai?
Kami ingin membuka usaha makanan
cepat saji yang menjual BURGER
2) Jelaskan
secara jelas produknya!
Kami ingin membuat Burger yang
berbeda dari yang biasa dijual oleh kebanyakan orang. Burger yang kami buat ini
bentuknya tidak seperti yang lazim kita kenal. Ini seperti martabak, hanya saja
bahan-bahan yang di gunakan merupakan komponen untuk membuat burger. Kami juga
memiliki 5 toping yaitu daging, sosis, ayam, nugget dan ikan yang pastinya
lezat.
Bahan-bahan yang digunakan :
a) Telur
b) Daging,
sosis, ikan, ayam, nugget (pilih sesuai selera)
c) Sayur
d) Roti
e) Timun
f) Tomat
g) Garam
h) Minyak
i)
Saus
Cara
membuatnya :
Sediakan
wajan datar , tuangkan minyak secukupnya, masak (daging, sosis, ikan, ayam,
nugget, pilih satu) yang telah dipotong-potong sebelumnya hingga matang,
kemudian angkat. Ambil wadah campurkan telur, sayur, tomat , timun, roti,
garam, yang telah dipotong-potong sebelumnya, kemudian daging yang telah
dimasak sebelumnya, kemudian aduk rata, kemudian goring dengan minyak
secukupnya , hingga matang. Kemudian tuangkan saus diatasnya jika sudah matang.
3) Segmentasi
pasar sasarannya ?
Target penjualan kami, yaitu
pelajar, mahasiswa, dan masyarakat luas. Harga yang kami tawarkan yaitu sebesar
Rp 10.000,00 karena kami memutuskan untuk menggunakan strategi penjualan untuk
kalangan menengah kebawah.
4) Kemudahan
memperoleh bahan bakunya?
Kami memperoleh bahan bakunya dari
pasar tradisional, karena di pasar tradisional selain bahan-bahannya masih
segar juga lebih murah di bandingkan yang ada di supermarket.
3. Lakukan
sebuah observasi kecil dengan mengambil obyek sebuah produk yang dari waktu ke
waktu mengalami perubahan. Aspek-aspek apa sajakah yang dikembangkan oleh
perusahaan? Bagaimana kelangsungan hidupnya?
Jawaban :
Yang di kembangkan oleh PT. Petrafood adalah sebuah
cokelat silverqueen. Silverqueen saat ini mengembangkan berbagai macam varian
bentuk makanan ringan seperti bister,ChungkyBar,Rock’R,Caramel, dan masih
banyak lagi.
Perkembangan pemasaran silverqueen: awal mulanya
silverqueen menciptakan cokelat yang biasa,lalu seiring dengan
perkembangan,silverqueen merubah cokelat biasa menjadi berbagai rasa seperti
cokelat almond. Dengan adanya varian rasa, PT. Petrafood mengalami kenaikan
keuntungan. Varian rasa dari silverqueen adalah :
a.
Cashew Milk
Chocolate (warna biru)
b.
Chunky Cashew Milk
Chocolate
c.
ChungkyBar Cashew
Milk Chocolate
d.
Chungky Almond Milk
Chocolate
e.
Chungky Mini Cashew
Chocolate
4. Pikirkan
sebuah produk yang ingin anda kembangkan, kemudian nyatakan dalam
lagkah-langkah sebagaimana digambarkan dalam tahapan pengembangan produk,
secara jelas dan munkin dilakukan!
Jawaban :
Tahapan
pengembangan produk :
1) Ide
Kami mempunyai ide untuk membuat
produk yang berbahan baku dari buah alpukat yang memiliki vitamin A,B,C,E,K yang di kombinasikan dengan kopi
yang memiliki aroma yang khas. Yang kami beri nama AVOCADO COFFEE MIX
2) Persyaratan
yang harus dipenuhi di pasar
Untuk memuaskan konsumen, kami
menjaga tempat jualan kami selalu bersih, peralatan masak yang bersih, rasanya
yang lezat, dan yang penting 100% halal. Sehingga membuat konsumen menjadi
puas.
3) Spesifikasi
fungsional
Produk yang kami ciptakan ini
berfungsi untuk memenuhi keinginan pelanggan, sehingga pelanggan menjadi puas.
4) Spesifikasi
produk
Bahan-bahan:
a) Alpukat
b) Kopi
bubuk
c) Air
d) Gula
e) Susu
coklat
f) Es
batu
g) Cup
h) Toping
(oreo , buble, coco chip, ceres)
Cara
membuatnya :
Masukkan
alpukat, kopi bubuk, air, gula, susu coklat, kedalam blender, kemudian blender
hingga semua bahan tercampur rata, setelah rata siapkan cup masukkan es batu
kemudian tuang alpukat yang telah di blender tadi kedalam cup , setelah itu
tambahkan toping sesuai dengan selera.
Kami
menggunakan kemasan yang menarik, ukurannya juga yang sesuai dengan keinginan
pelanggan tidak terlau kecil juga tidak terlalu besar , sehingga kepuasan
pelanggan itu dapat tepenuhi.
5) Ulasan
rancangan (desain)
Spesifikasi produk yang kami buat
ini menurut kami sudah memenuhi kebutuhan konsumen , karena kami membuat desain
kemasan produk kami menarik, kemudian dari segi ukurannya juga sangat pas untuk
kepuasan pelanggan.
6) Pengujian
pasar
7) Pengenalan
produk
8) Evaluasi
5. Lakukan
sebuah observasi kecil dengan mengambil obyek sebuah produk yang tidak pernah
mengalami perubahan. Kalau ada, bagaimanakah kelangsungan hidupnya? Apa
kira-kira yang menyebabkan perusahaan tidak berusaha mengembangkan produknya?
Jawaban:
Kelangsungan Hidup Yakult, PT.Yakult Indonesia persada
masih berjalan dengan baik. Karena terbukti PT. Yakult mendapatkan penghargaan
Lisensi Yakult Honsa Co...,Ltd.. di Jepang.
Yang menyebabkan PT.Yakult tidak melakukan pengembangan
produk karena perusahaan menggunakan strategi proses yang memfokuskan hanya
pada satu produk
Langganan:
Postingan (Atom)